Hariannetwork.com – Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia telah melakukan sidang Isbat pada Minggu (10/3/2024) di Auditorium H.M Rasjidi Kementerian Agama, Jl. M.H. Thamrin, Jakarta Pusat.
Anggota Tim Hisab Rukyat Kemenag, Cecep Nurwendaya dalam laporannya menyebut bahwa hisab 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada Selasa 12 Maret 2024.
“Berdasar kriteria MABIMS (3-6,4) tanggal 29 Sya’ban 1445 H/10 Maret 2024 M posisi hilal di seluruh wilayah NKRI belum masuk kriteria minimum tinggi hilal 3 derajat dan elongasi 6,4 derajat.
Sehingga tanggal 1 Ramadan 1445 H secara hisab jatuh bertepatan dengan hari Selasa Pon, tanggal 12 Maret 2024 M,” ungkapnya di kantor Kemenag, Minggu (10/3/2024).
Dalam laporan yang disampaikan tersebut, Cecep juga mengatakan bahwa hasil kesepakatan MANIMS (Menteri Agama Malaysia, Brunei Darussalam, Indonesia dan Singapura) kriteria visibilitas hilal berubah menjadi ketinggian hilal 3 derajat dan elongasi 6,4 derajat.
Maka berdasarkan kriteria tersebut, hilal di Indonesia berdasarkan hasil pantauannya hingga sore ini tidak bisa diamati.
Baca juga: Pemkab Pidie Sembelih 35 Ekor Sapi Sambut Ramadhan 1445 dibagikan Kepada Masyarakat Miskin
Senada dengan laporan Kemenag, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) telah menetapkan 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024.
Hasil penetapan tersebut berdasarkan pada pemantauan yang dilakukan diberbagai daerah pada hari ini, Minggu (10/3/2024).
“Mulai dari Sorong sampai Banda Aceh sesuai dengan perhitungan hisab, bahwa ketinggian bulan menurut hasil hisab yang tertinggi di Banda Aceh masih sangat kecil nilainya yaitu 0 derajat 30 menit. Dan itu berarti belum memenuhi syarat. Sesuai perhitungan itu tim rukyat NU dari 38 titik di Indonesia itu tidak satu pun yang dapat menangkap atau melihat hilal,” kata Ketua PBNU Gus Yahya Cholil Staquf dikutip dari detikNews, Minggu (10/3/2024).
Meskipun demikian, berbeda dengan penetapan awal Ramadan oleh Pemerintah dan PBNU, Muhammadiyah telah menetapkan awal puasa Ramadhan yang jatuh pada Senin, 11 Maret 2024, dimana penetapan tersebut menggunakan metode hisab dan ditetapkan melalui Maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2024.
“Berdasarkan hasil hisab tersebut maka Pimpinan Pusat Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada hari Senin Pahing, 11 Maret 2024 M,” tulis keterangan Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah pada maklumat yang dirilis pada tanggal 29 Februari 2023.
Dapatkan berita dan informasi lengkap lainnya dengan cara klik http://hariannetwork.com














