Beranda NEWS Peneliti Lingkungan Kritik Kelanjutan PT GAG di Raja Ampat

Peneliti Lingkungan Kritik Kelanjutan PT GAG di Raja Ampat

0
Nasir Fakhrudin, Peneliti Lingkungan Sygma Research And Consultant

Hariannetwork.com – Jakarta, Peneliti lingkungan dari Sygma Research and Consulting, Nasir Fakhrudin, mengkritik rencana kelanjutan operasi PT Gag Nikel (PT GAG) di Raja Ampat. Ia menilai langkah tersebut berpotensi merusak ekosistem laut dan darat di kawasan konservasi yang selama ini menjadi penyangga keanekaragaman hayati dunia.

“Raja Ampat adalah kawasan strategis dengan ekosistem yang rapuh. Jika eksploitasi nikel terus dilanjutkan, dampaknya tidak hanya pada kerusakan lingkungan, tetapi juga pada keberlanjutan pariwisata dan kehidupan masyarakat lokal,” kata Nasir dalam keterangan tertulis, Senin (22/9/2025).

Menurutnya, kepentingan ekonomi tidak boleh mengorbankan kelestarian alam yang menjadi aset global. Ia menegaskan perlunya evaluasi menyeluruh terhadap izin usaha tambang di wilayah tersebut.

“Sygma Research and Consulting mendorong pemerintah untuk meninjau kembali keberlanjutan PT GAG, serta membuka ruang partisipasi publik dan pakar independen dalam setiap keputusan. Transparansi dan akuntabilitas harus menjadi dasar agar pembangunan tetap sejalan dengan prinsip keberlanjutan,” ujarnya.

Nasir juga mengingatkan bahwa masyarakat adat memiliki hak hidup yang harus dihormati. “Pembangunan harus menempatkan masyarakat lokal sebagai subjek, bukan korban dari kebijakan ekonomi,” tambahnya.


Dapatkan berita dan informasi lengkap lainnya dengan cara klik https://hariannetwork.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here